Minggu, 17 Juni 2012

Pengorbanan Yang Terabaikan

Dimasa lalu sebelum aku dilahirkan
dimana kehidupannya sangat tentram
dimana kebahagiaan sering tersapa

namun berubah dengan sekejap
dengan hadir bangsa yang menjajah neger ini
dengan hadri kebohongan menyakitkan negeri ini
hingga pertarungan untuk mencari kebebasan
tak bisa terhindarkan sekejap saja

mereka..
Sekuat langkah dia pertaruhkan nyawa
Sekuat baja dia berjuang di garis terdepan
Tiada keluhan dan tiada ketakutan
bersama pasukan berjuang tiada henti

berlari,mengejar,dikejar,dan dibunuh ataupun membunuh
menangisi dan ditangisi seolah tiada henti terdengar
jeritan demi jeritan yang tak kunjung hilang

hingga pertumpahan darah tak pernah bisa terhindarkan
hingga korban jiwa tak kunjung berkurang
dia bertaruh untuk bnegeri ini dengan nyawanya
dia bertaruh untuk membahagiakan saudaranya

namun kita tengok  waktu saat ini
adakah  kebahagiaan dan keadilan untuk kami
yang seolah-olah hanya derita yang wajib kami rasakan
tak ada bahagia yang abadi yang bisa aku rasakan
korupsi merajalela menikam kaum miskin
keadilan untuk yang berkuasa
dan hukuman bagi rakyat yang miskin

inikah balassan bagi sang pahlawan
yang rela berjuang demi semua orang
sungguh kejam pemimpin saat ini
adakah dia paham jikalau pengorbanan sang pahlawan yang terabaikan karenanya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar