Jarum
jam menunjukkan pukul 22.45 WIT, aku belum merasakan lelah, kedua bola mataku
masih menatap layar monitor dihadapanku, memikirkan hal apa yang akan kubuat
bersamanya, dia adalah teman yang selalu menemaniku, dan dia selalu memberiku
sebuah alasan mengapa aku menulis cerita ini.
Fikiranku amburadul disaat
itu juga, mata yang tak mau tertutup untuk menghilangkan segala penat dan
melepaskan segala lelah yang menghantuiku.Aku masih mencari cara untuk aku bisa
terlelap dimalam ini, untuk aku membuang segala lelah yang merasuki jiwaku.
Tapi disaat aku sedang
berusaha untuk terlelap, hp milikku tiba-tiba berdering, 1 pesan masuk belum
terbaca, lalu aku terhenti sejenak untuk menulis teks cerita ini dan aku pun
membaca teks sms tersebut,
Ternyata sms dari teman SD
aku yang bernama Dana, Aku dan dana sudah lama melakukan komunikasi lewat media
jaringan sosial facebook, kami berdua bertukar nomer lewat facebook dan
sekarang dia mengabariku, Lalu aku
membalasnya dengan sapaan , iya dan, kamu kenapa, setelah smsku terkirim , aku
pun melanjutkan menulis cerita yang ku buat tadi, tapi setelah beberapa teks,
hpku pun berdering lagi tanda pesan masuk, dan aku pun berhenti sejenak membaca
sms dari dana. Dana mengatakan bahwa dia ingin nelfon, lalu aku membalasnya iya
Dan, silahkan nelfon. Hingga beberapa saat hpq pun berdering tanda telfon
masuk.
Bergegas aku mengangkat telfon itu, ku
dengar suara lembut dan merdu menyapaku,
Dana : Hy Man, apa kabar..?
Armand :
Hamdalah, kabar baik dan, kalau kamu gimana.?
Dana : Kabarku baik
juga Man, sudah lama yah kita gak ketemu.?
Armand :
iya dan, udah lama, terakhir juga pas kita masih SD sering ketemu di kelas.
Dana : Man, kamu
banyak berubah yah.!?
Armand :
Berubah apa dan, jadi POWER RANGER MERAH yah.. haha..!! kamu ada-ada saja
Dan. ucapku
sambil tertawa yang disangka banyak berubah.
Dana : iya, kamu
banyak berubah, kamu berubah tambah dewasa sekarang , eh ngomong- ngomong kamu lanjut dimana sekolah
sekarang.!?
Armand :
hhaa..!! Kamu kayak masih kecil saja, yang jelaslah orang tumbuh ke dewasa,
bukan bukan kembali menjadi bayi, dan Aku lanjut di
SMK TUTWURI HANDAYANI, kalau kamu dimana Dan.?
Dana :Kan cuman Nanya
Man..,,!! Aku di Smk Farmasi, kamu ambil jurusan apa.?
Armand :
Aku ambil jurusan TKJ (Tehnik Komputer Dan Jaringan).
Dana : Man, kapan
kita bisa ketemu lagi.?
Armand :
Insya Allah Dan, Kalau ada waktu.
Dana : oh, ya sudah
man aku pamit tidur dulu soalnya sudah ngantuk , dadah Assalamu alaikum.
Armand : wa
alaikum salam. Mimpi indah yah Dan.
Disaat
itu juga telfon dari dana mati, pembicaraan kami berdua akhirnya selesai, dan aku pun kembali lagi membuat
cerita.Dengan mataku yang masih menatap layar dan kedua tanganku mengetik kata
per kata untuk melengkapi cerita ini, hingga kulihat jarum jam ternyata
menunjukkan pukul 04.30.WIT berarti udah setengah lima dan adzan sholat subuh
pun berkumandang dan aku belum juga tertidur, lalu aku menyimpan teks cerita
yang sudah kubuat dalam flashdisk dan bersiap-siap untuk menunaikan sholat
subuh di Mesjid.
Aku berjalan seorang diri
menuju ke Mesjid, Setibanya aku
dimesjid, lalu aku ke tempat berwudhu untuk melaksanakan sholat, setelah
selesai wudhu lalu aku masuk ke dalam mesjid dan melaksanakan sholat. Setelah
beberapa menit aku pun selesai sholat dan kembali pulang ke Rumah, Setibanya di
Rumah aku melanjutkan membuat cerita ,Tapi disaat kedua tanganku mengetik
tiba-tiba mataku mulai merasakan kantuk sehingga aku terasa sulit untuk membuka
mataku melanjutkan membuat cerita itu.Sehingga dengan terpaksa aku berhenti
mengetik dan ku matikan laptop di hadapanku lalu ku bergegas pergi tidur
menghilangkan lelah yang menyelimutiku.
Sekitar
jam 9.30 aku terbangun dari tidurku, dan ku bergegas mencari hanphone ku untuk
melihat sms dan telfon yang tidak saya
balas, dan ku lihat tidak ada sms dan telfon, lalu aku membersihkan kamarku dan
bergegas pergi mandi. Sesudah mandi lalu aku berpakaian dan pergi sarapan pagi
di meja makan.
Disaat
aku sedang asiknya makan, tiba-tiba telfonku berdering dan ternyata dana sms
lagi , dia mengatakan ingin mengajak ketemuan, lalu aku balas, entar yah dan
aku makan dulu, lalu dana membalas sms saya dengan ucapan kata iya. Lalu aku
bergegas makan dan tak berapa lama aku sms dana, Mau ketemu dimana ucapku
kepada dana, Lalu dana membalas kita ketemuan dipantai yah Man, dan aku pun
menyetujuinya dan menanyakan pergi sama-sama atau sendiri-sendiri dan, lalu
dana pun berfikir sejenak dan selang beberapa menit sms dari dana muncul dan
dia mengatakan kita pergi bersama-sama dan kita ketemu di depan UNM. Dan
akhirnya aku menyetujuinya dan sambil aku bersiap-siap.
Selesai bersiap-siap aku
pergi mencari angkot untuk menuju ke depan UNM, dan aku terus mengabari dana
dimana posisiku sekarang, sekitar 5-7 menit di perjalanan akhirnya aku tiba di
depan UNM dan aku mengabari dana bahwa aku sudah ada di depan UNM, lalu dana
menelfon.
Dana : Arman, kamu dimana.?
Armand:Di depan UNM, kamu dimana dan..?
Dana : Tunggu yah man, sabar..!!?
Armand: iya dan, emang kamu dimana sekarang.? Tanyaku kepada dana yang menyuruhku
menunggu.
Dana : Aku, ada di sekolah..
Armand: Bukannya ini hari libur dan, kok di sekolah.!! Tanyaku dengan heran kepada dana karena
hari ini kan hari libur, harusnya semua sekolah libur.
Dana :Beda sekolah farmasi, beda
sekolah umum man..!? jawab dana dengan
simple
Armand: Ya sudah, kamu cepat saya sudah ada di depan UNM
Dana : iya man tunggu sebentar yahh,,
assalamu alaikum
Armand: iya, jangan lama-lama .. wa alaikum salam.
Telfon dari dana pun mati
dan aku masih menunggu di depan UNM, dan sekitar 5 menit aku menunggu
tiba-tiba dana datang baru turun dari
bentor dan menyapaku, Man lalu aku
sontak menoleh ke arah suara yang menyapaku tersebut dan ternyata dia dana,
tubuh yang kurus tinggi dan sedikit pucat, sepertinya dia sakit tapi aku tak
ingin menanyakan hal itu kepadanya ,,, lalu aku bertanya kepada dana, kamu udah
siap dan pergi ke Pantai, dana menjawab iya Man, lalu aku dan dana menyebrang
untuk mengambil angkot menuju ke sentral.
Setelah berdiri sebentar
tiba-tiba sebuah pete-pete ikip berhenti di depan kami berdua, lalu tanpa
banyak bertanya aku dan dana naik ke angkot tersebut.
Aku
dan dana saling berbicara bercanda tawa diatas angkot yang disaat itu sangat
ramai oleh penumpang.
Dana : Man, kamu lanjut di handayani sama
siapa..? tanya dana kepada saya yang saat
itu duduk
disampingnya.
Armand: Aku lanjut di
handayani ketemu sama muliana, irfan amirullah, dan fahrul abdullah, apa kamu masih ingat sama
dia.? Jawabku kepada dana sambil
mengingatkan
teman sd yang lain.
Dana : Kamu masih tinggal di rumah yang lama
kan Man.?
Armand: iya dan, masih di
rumah yang dulu, kalau kamu tinggal dimana sekarang.? Tanyaku
kepada dana. Karena akhir-akhir ini aku sudah jarang melihat dia tinggal
dirumahnya yang dulu.
Dana : Aku udah pindah man.? Jawab dana kepadaku.
Armand: Terus kamu
tinggal dimana sekarang.? Kalau kamu udah pindah rumah..?
Dana : Aku tinggal di pasar butung man.!
Armand: Terus rumah kamu
yang di pettarani bagaimana., apa kamu sudah menjualnya.? Dana :
Itu masih rumahku juga man, cuman gak ada yang tinggal disitu.
Armand: Oh.!!Terus ade
kamu sekolah dimana sekarang..?
Dana : Putri sekolah di sma 16 dan kalau mega
di smp muhammadiyah.
Tengah asiknya kami
mengobrol di atas pete-pete , ternyata kami sudah tiba di sentral dan kami pun turun dari pete-pete tersebut dan
kami berjalan mencari pete-pete menuju ke pantai losari,
Sekitar 5 menit kami
berjalan melawan panas matahari yang menyengat,
kami berdua berjalan melewati lapangan Mall MTC dan Lapangan karebosi
dan di depan jalan kami berdua
memberhentikan sebuah mobil pete-pete cendrawasih.
sekitar 10 menit
perjalanan menggunakan mobil pete-pete , akhirnya kami pun tiba di PANTAI
LOSARI, belum kami melangkahkan kaki , kami disambut oleh angin mamiri yang
begitu sejuk padahal matahari saat itu sangat panas, tapi kami tidak
merasakannya karena angin mamiri ini menyapu tubuhku dengan sangat lembut
memamerkan kesejukannya.
Kami berdua berdir dpantai
losari menghirup udar yang segar dan sejuk membuat saya dan dana betah
berlama-lama di Pantai Losari yang
terkenal akan angin mamiri yang sejuk ditambah dengan suasana pantai yang indah
apalagi disaat disore hari untuk melihat matahari terbenam. Sungguh indah alam
ini.
Saat
itu aku dan dana tak berbicara karena kami berdua menikmati alam di pantai
losari ini, Aku berfikir dalam hatiku, ku ingin terus berlama-lama di tempat
ini, aku ingin terus menghirup udara segar pantai losari, sungguh menyejukkan
jiwaku, Terimakasih Tuhan, kau telah
memberikan aku kehidupan yang sangat indah, meski disamping kehidupan indah itu
, memiliki luka yang sangat dalam, yakni seorang manusia yang mengotori
lingkungan indah itu dengan membuang sampah sembarangan, menebang hutan secara
liar, sehingga bumi terasa semakin panas tak seperti biasanya dan gumpalan es
membeku di daerah kutub meleleh semakin cepat.