Cinta Sejati

Bergejolak kasih dalam sanubari hati
Terpaut rindu yang masih berkobar
Kesepian jiwa merasuki tubuhku
Kedua mata hanya mampu menangis
Menangis didalam cinta yang telah pergi
Menangis didalam rindu yang inginkan kau kembali disampingku

Dengan berat melepas pergimu dengan tangisku
Mengiringi jalanmu dengan doa dan dzikir
Yang senantiasanya kuucap melalui bibir ini

Bersama cinta putih yang kulukis
Bersama cahaya terang yang tercipta
Tunggu aku disyurga sana
Kan kujaga cintaku tetap utuh untukmu

Langkah kakiku terus terurai air mata
Air mata yang terus jatuh ke tanah
Ke tanah kuburmu kekasihku
Ke tanah kuburmu cinta sejatiku

Hanya kau satu yang indah
Yang mengindahkan hidup dan duniaku
Hanya kau satu yang mempesona
Mempesonakan aku dibalik senyummu
Hanya kau satu untuk hatiku
Hatiku yang mencinta dan sayangimu
Hanya kau satu untuk sepanjang hidupku
Sepanjang hidupku hanya kau tetap cintaku

Kau adalah rindu disetiap waktu
disetiap waktu kala aku kesepian
Kau adalah cinta sejati di sepanjang hidupku
Sepanjang hidupku hanya kau satu yang ku cintai

#inspirasi dari film HABIBIE DAN AINUN

Insomnia

Bola mata yang tak bisa terpejam
menatap keseluruh penjuru ruang yang gelap
mata melirik kiri dan ke kanan hingga lelah
tapi tak kunjung aku terlelap

mengusap dada mencoba bersabar
memukul kepala untuk berhenti berfikir
adakah cara untuk aku tertidur
adakah cara untuk aku mengosongkan fikiran

tubuh yang lelah dan letih
terpapar kaku diatas kasur sederhana
melepas segala lelah yang merasukiku
semangat api membara padam dimakan sang malam

dentungan jam terus berbunyi
menunjuk arah pukul 03.45
dan aku belum juga tertidur
dan mata belum juga terpejam

sungguh lelah jiwaku malam ini
sungguh aku tak sanggup lagi
aku hanya bisa terbaring lemah
dan masih saja mata ini belum terpejam

JADIKAN KAMI ANAK SHOLEH

Allah Tuhanku, Allah Tuhanku
Tiada tuhan selain Allah
Jadikan kami anak yang sholeh

Ya Allah Tuhan yang suci
Hanya kepadamu kami meminta
kuatkanlah iman kami
jadikan kami anak yang sholeh

Allah Tuhanku, Allah Tuhanku
Tiada Tuhan selain Allah
Jadikan kami anak yang sholeh

Jangan tinggalkan diriku
Terangi Jalan hidupku dimuka bumi ini
Mudahkan segala hal yang menghambatku
Hanya Engkau harapanku
Jadikan kami anak yang sholeh
Yang berbakti kepada orang tua
Yang berbakti kepada negara

Allah Tuhanku, Allah Tuhanku
Tiada Tuhan Selain Allah
Jadikan Kami Anak yang sholeh

Disudut Ruangan

Suasana berdiam diri disudut ruangan.
memeluk tubuh sendiri yang kedinginan.
bulu merinding diterpa angin yang datang silih berganti.

Senja yang mulai hilang.
Malam yang gelap mulai datang.
cahaya mentari tak lagi menemaniku.
pelukan hangatnya tak lagi kurasa.

Malam gelap yang semakin gelap.
dingin, tubuhku semakin kedinginan.

ku ingin menggenggam tanganmu wahai cinta.
ku ingin memelukmu wahai kekasih.
hangatkan tubuh yang kedinginan.
selamatkan jiwaku dari rindu yang makin dalam.

selamatkan aku.
dari sepi yang amat sunyi.
dari diam yang amat kelam.
dari dingin yang amat menyiksa.
dari rindu yang belum terobati.

karena kau tak pernah hadir.
karena kau tak sedikitpun ada untukku
diriku sendiri disudut ruangan
memeluk tubuh yang kedinginan
bersama rindu yang semakin dalam
bersama cinta yang menyakitkan.

Perpisahan Dimalam Tahun Baru

Semua janji manis kita telah sirna dimalam ini.
yang kau ucapkan kepadaku semua tak jadi nyata.
yang ku ucapkan masih kupegang teguh bersama cinta tulusku.
masih melekat didalam hatiku yang terdalam.

Tapi kamu tidak, kamu membuangnya,
kamu mengabaikannya, mengabaikan segala tentang kita

Malam indah bertepatan jam 12.00.
tiba di waktu pergantihan tahun baru.
kau tinggalkan ku dimalam itu.
tinggalkan aku,cintaku,janjimu semua kau buang dengan mudahnya.
hanya air mata yang menemaniku, kesunyian, meski keramaian kembang api mewarnai langit.

Kau ucapkan kata perpisahan,
perpisahan yang sangat menyakitkan,
kisah kita yang sudah berjalan lama harus berakhir dimalam tahun baru

Meski aku berharap kau berhenti melangkahkan kakimu menjauh dariku
dan menghampiriku menghapus air mataku
tapi ternyata kau acuhkanku dan harapanku sirna sudah

kau pengisi hatiku,kau menyakiti hatiku
aku mencintaimu , kau yang meninggalkanku
ego mu yang kau bawa tak pernah mengerti akan perasaanku
tak pernah mau memahami diriku

kisah kita berakhir dimalam ini,
dimalam pergantian tahun baru
aku hanya mampu menyesali hal ini
kau buang janji kita , meninggalkanku, menyakitiku dan hilang tanpa jejak dimalam itu
tersapu oleh angin , diwarnai oleh kembang api tanda perpisahan.